Uncategorized

Hebohkan Warga, Seorang Pemuda Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kusen Jendela Kamar

http://www.kiispadangsidimpuan.com

PADANGSIDIMPUAN |Warga Kota Padangsidimpuan digegerkan dengan penemuan seorang pemuda inisial A (24), tewas gantung diri di kamar rumah, Jalan Imam Bonjol, Gang Al Barkah, Lingkungan VI, Kelurahan Aek Tampang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Selasa (23/1/2024).

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan melalui Kasat Reskrim AKP Maria Marpaung dan Kapolsek Batunadua AKP Andi Gustawi didampingi Kaur Bin Ops Satuan Binmas Iptu S. Rangkuty membenarkan kejadian tersebut.

Penemuan jasad tersebut pertama kali ditemukan ibunya dengan kondisi leher terikat kain selendang batik dan tergantung di kusen jendela kamar. Sontak ibunya histeris dan para tetanggapun berdatangan untuk memastikan apa yang terjadi.

Dijelaskan, pagi hari kejadian sekira pukul 06:30, MH yang merupakan ibunya A hendak ke dapur. Namun ia melihat pintu kamar anaknya itu dalam kondisi terbuka, padahal di hari-hari biasa pintu kamar itu tertutup.

MH berjalan ke depan pintu kamar itu dan melihat kejadian yang sangat tidak pernah ia perkirakan. Putranya yang masih lajang itu tergantung di kusen jendela, dengan kondisi leher terikat kain selendang.

Ia menjerit histeris dan tetangga pun berdatangan guna memastikan apa yang terjadi di rumah MH. Satu per satu warga yang datang sangat tidak percaya melihat fakta yang terjadi di depan mata.

Warga menghubungi pihak kepolisian dan dalam waktu singkat sejumlah personel Polres Padangsidimpuan tiba di lokasi. Mayat tergantung di kusen jendela diturunkan dan dilakukan pemasangan Police Line serta olah Tepat Kejadian Perkara (TKP).

Jenazah dibawa ke RSUD Kota Padangsidimpuan guna keperluan visum et revertum (VER). Berdasarkan hasil pemeriksaan dr. Lily Damayanti Lubis di ruang mayat, A dinyatakan tewas karena bunuh diri.

Hal ini dikuatkan dengan tanda-tanda yang ditemukan pada tubuh mayat. Lidah terjepit pada bagian gigi, terdapat sperma pada celana dan tidak ada tanda luka akibat kekerasan pada tubuh.

Personel Polres Polres Padangsidimpuan menanyakan ke pihak keluarga apakah jenazah harus diotopsi lagi. Namun keluarga menolak otopsi dan membuat surat pernyataan menerima apa yang terjadi pada A.

“Jenazah kita serahkan ke keluarga untuk selanjutnya dilakukan pemakaman. Perstiwa tewasnya A ini murni karena bunuh diri,” terang Kasat Reskrim AKP Maria Marpaung dan Kapolsek Batunadua AKP Andi Gustawi.(LL)