Bukit Di Danau Toba Dilalap si Jago Merah

http://www.kiispadangsidimpuan.com
Medan – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali melanda perbukitan di pinggiran Danau Toba, tepatnya di Perbukitan Gajah Bobok, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo.
Kebakaran yang terjadi sejak Sabtu (5/07/2025) tersebut masih berlangsung hingga minggu sore (6/07/2025). Api terus merambat dan meluas, disebabkan oleh sebagian besar hutan yang terdiri dari ilalang yang mudah terbakar. Angin kencang juga memperburuk situasi, membuat api semakin sulit untuk dikendalikan
Tim Manggala Agni, bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan Polri, sedang berupaya memadamkan api dan memutus jalur penyebaran api agar tidak semakin meluas.
Kepala Tim Manggala Agni, Bersman Pardosi, menjelaskan bahwa api pertama kali terlihat pada Sabtu sore di wilayah badan Bukit Bobok.
“Dengan cuaca ekstrem, api cepat meluas ke puncak bukit dan menghanguskan sebagian besar badan bukit,” ujarnya saat ditemui di lokasi kebakaran pada Minggu (06/07/2025).
Bersman juga menyebutkan bahwa proses pemadaman saat ini masih menggunakan alat manual, seperti semprotan air dan pemukul kayu.
“Ini dikarenakan zona titik api berada jauh dari sumber air, dan alat ini dianggap efektif untuk pemadaman di perbukitan,” tambahnya.
Dia menekankan bahwa semua pihak terkait memanfaatkan alat manual karena keefektifannya dan kemudahan dalam pembawaannya, mengingat lokasi kebakaran yang jauh dari sumber air.
“Kita seluruh stakeholder terkait memanfaatkan alat manual, karena alat ini kita yakini efektif dan gampang dalam membawanya, juga lokasi kebakaran jauh dari air,” ujarnya.
Dengan medan yang terjal dan berbatu, serta cuaca ekstrem, tim pemadam menghadapi banyak kendala dalam upaya memadamkan api di Bukit Gajah Bobok.
Hingga sore ini, sekitar 35 hektar lahan hutan ilalang telah hangus terbakar.
“Lebih kurang 35 hektar hutan ilalang sudah habis terbakar. Kendala kita adalah lokasi api berada di daerah terjal dan batu lepas, ditambah angin kencang di sini,” jelasnya.
Hingga saat ini, masih terlihat banyak titik asap di wilayah Perbukitan Gajah Bobok. Tim masih terus menyisir lokasi-lokasi rawan penyebaran api dan melakukan pemotongan jalur api agar kebakaran dapat segera dipadamkan.(Kss1066)