Jalinsum Tarutung – Sipirok Sudah Dapat Dilalui Pasca Tertimbun Longsor

http://www.kiispadangsidimpuan.com
TAPUT – Akses jalan lintas Sumatera (jalinsum) yang menghubungkan Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dan Tapanuli Selatan sudah dapat dilalui setelah sempat terputus total usai diterjang longsor imbas gempa kembar yang terjadi di Taput.
Pembersihan material longsor yang menimbun badan jalinsum akibat guncangan gempa bumi 5,5 magnitudo dibersihkan petugas dalam 12 jam sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.
Walpon mengatakan pihak pemerintah daerah bersama dengan kepolisian melakukan pembersihan dengan bantuan alat berat. Saat ini, material longsor telah dibersihkan dari badan jalan.
“Semalam, sekitar pukul 18.00 WIB, seluruh material longsor yang menutupi jalur telah dibersihkan dan petugas mampu membuka satu jalur lalu lintas untuk para pengemudi yang melintas,” ungkap Kasi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Baringbing, Rabu (19/3).
Alat berat yang tetap bekerja di lokasi untuk pembersihan sisa material tetap dioperasikan hingga dua jalur normal mampu diterapkan pada pukul 23.00 WIB.
“Meski demikian, para pengemudi tetap diimbau untuk berhati-hati saat melintasi jalur demi keselamatan berkendara,” sebutnya.
Sebelumnya, AKBP Ernis Sitinjak selaku Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Utara, mengatakan, hingga saat ini jalur lalu lintas Tarutung – Sipirok masih mengalami lumpuh total karena tertutup material longsoran tanah di wilayah Desa Simanampang, Kecamatan Pahae Julu, Taput. Sehingga jalur lalu lintas Tarutung – Sipirok sementara dialihkan menuju Tapteng.(Kss1066)