Friday, February 14, 2025
Uncategorized

Percepat Swasembada Pangan, Polres Padangsidimpuan Gandeng Forkompimda dan Canangkan ‘1 Polisi 1 Desa’

Kapolres AKBP Dr. Wira Prayatna bersama Pj Wali Kota Padangsidimpuan Timur Tumaggor dan unsur stakeholder terkait lainnya gelar rakor akselerasi swasembada pangan di Kota Padangsidimpuan. (Arif/MetroDaily)

http://www.kiispadangsidimpuan.com

SIDIMPUAN – Mendukung ketahanan pangan nasional, Polres Padangsidimpuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai pemangku kepentingan menggelar rapat koordinasi (Rakor) pada Kamis (30/01/2025).

Salah satu strategi utama yang dicanangkan adalah program “1 Polisi 1 Desa”, di mana setiap personel kepolisian akan berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan di tingkat desa.

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dr. Wira Prayatna, SH, SIK, MH, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari implementasi program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dalam bidang ketahanan pangan.

“Kami ingin kepolisian tidak hanya bertindak sebagai penegak hukum, tetapi juga berperan aktif dalam membantu masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian. Program ‘1 Polisi 1 Desa’ ini bertujuan untuk memastikan setiap desa mendapatkan pendampingan dalam mengoptimalkan produksi pangan,” ujar AKBP Wira dalam sesi wawancara usai Rakor yang berlangsung di Aula Pratidina Mako Polres Padangsidimpuan.

Dalam program ini, Bhabinkamtibmas akan menjadi ujung tombak dalam mendampingi petani, mengawasi distribusi pupuk dan benih, serta memastikan lahan tidur dapat dimanfaatkan secara optimal.

Selain itu, berbagai inisiatif lain seperti pemanfaatan pekarangan bergizi, pengawasan distribusi pangan, hingga penaburan benih ikan juga masuk dalam strategi percepatan swasembada pangan.

Dukungan penuh terhadap akselerasi swasembada pangan ini juga datang dari Pemerintah Kota Padangsidimpuan. Pj Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan.

“Kami akan memastikan kepala desa dan lurah ikut serta dalam program ini, mengingat mereka memiliki peran strategis dalam pemanfaatan lahan pertanian. Bahkan, kami juga akan menginisiasi program tambahan seperti Pasar Murah untuk menjaga stabilitas pangan,” jelas Timur Tumanggor.

Ia juga mengungkapkan bahwa pendanaan program ini telah dialokasikan minimal 20% dari Dana Desa, sebagaimana diatur dalam Kepmendesa PDT No. 03 Tahun 2025. “Dana ini bisa digunakan untuk mendukung berbagai inisiatif yang berkaitan dengan ketahanan pangan di desa,” tambahnya.

Bersinergi

Kepala Dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan, Edi Darwan, menyebutkan bahwa saat ini lahan ketahanan pangan di daerah tersebut mencapai 78 hektare, dengan komoditas utama padi dan jagung.

Namun, jumlah ini bisa bertambah seiring dengan optimalisasi lahan tidur yang belum produktif.

“Dalam penerapannya, Dinas Pertanian akan bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas di setiap desa untuk memastikan seluruh program berjalan dengan baik. Kami akan memberikan pendampingan teknis agar petani bisa meminimalisir risiko kegagalan panen,” ungkapnya.

Dukungan kepolisian dalam aspek pengawasan juga diharapkan dapat mencegah praktik penyimpangan, seperti penyalahgunaan pupuk bersubsidi atau kendala dalam distribusi hasil pertanian.

Dengan demikian, produksi pangan bisa berjalan lancar dari hulu ke hilir, mulai dari penyediaan benih, proses penanaman, hingga pemasaran hasil pertanian.

Dengan keterlibatan berbagai pihak, Kota Padangsidimpuan diharapkan dapat menjadi lumbung pangan Sumatera Utara. Selain aparat kepolisian dan pemerintah daerah, program ini juga melibatkan akademisi, distributor pupuk, serta pengusaha lokal guna memastikan keberlanjutan program.

“Kami ingin Kota Padangsidimpuan berkontribusi nyata terhadap swasembada pangan nasional. Dengan adanya sinergi yang kuat antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat, kami optimis program ini bisa berhasil,” pungkas Kapolres AKBP Wira Prayatna.

Rakor ini turut dihadiri oleh Pj Wali Kota Padangsidimpuan H. Timur Tumanggor, Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna, Kepala Perum Bulog Kota Padangsidimpuan Berdian Damanik, Kadis Pertanian Edi Darwan, Kadis PMD Syahrial, akademisi Fakultas Pertanian UMTS, serta berbagai pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan pelaku usaha.

Sumber : Metro Tabagsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *