Penyisiran Pencarian Santri Hanyut Hingga 20 KM Berakhir Nihil, Kapolsek : Kita Lanjut Besok

http://www.kiispadangsidimpuan.com

Tapanuli Selatan – Penyisiran pencarian korban hanyut Santriwati Ponpes Syekh Ahmad Basyir dari TKP ke hilir sungai Batang Toru berjarak sekitar 5 km dan dari jembatan Trikora hingga mengarah ke Desa Muara Hutaraja berjarak 15 km, sehingga tertotal penyisiran lebih kurang 20 km berakhir nihil, Sabtu, (04/03/2023).

Karena belum menghasilkan dalam penyisiran pencarian korban hanyut tersebut, Kapolsek Batang Toru AKP Tonang S, S.H memutuskan untuk melanjutkan dihari esok disebabkan untuk mengutamakan keselamatan.

“Hingga pukul 18.00 WIB tadi kita belum menemukan hasil jadi kita putuskan untuk melanjutkan pencarian besok, sebab kita tetap mengutamakan keselamatan diri saat melaksanakan korban,” terang Akp Tona yang terlihat capek dari raut wajahnya.

Selanjutnya Kapolsek Batang Toru menjelaskan bagaimana proses penyisiran korban hanyut tersebut.

“Hari ini kita start pukul 08.00 WIB di Posko Induk Pemandian Sarajevo yang dimulai dari apel gabungan. Untuk penyisiran kita mulai di titik TKP hingga diakhir mengarah ke Desa Muara Hutaraja,” pungkas Kapolsek.

Terlihat selain Kapolsek Batang Toru yang terlibat juga ada Camat Batang Toru, Danramil 01 Batang Toru, dan Kasat Samapta Polres Tapsel.

Selain itu terlibat juga dari Kalaksa BPBD Tapsel, Kanit Reskrim Polsek Batang Toru, Kades Hapesong Baru, dan personel dari satuan masing-masing. (LL)