Friday, February 14, 2025
Uncategorized

Tak Keluar Sejak Minggu, Wanita Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Kamar

Petugas membongkar pintu kamar Tetty Yunita Simamora, dan ditemukan telah meninggal dunia di kamarnya pada Senin pagi (27/01/2025). (Polsek Tanah Jawa)

http://www.kiispadangsidimpuan.com

SIMALUNGUN – Warga Jalan Sang Majadi No. 10, Kelurahan Pematang Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita paruh baya yang tidak keluar dari kamarnya sejak Minggu (26/01/2025).

Korban yang diketahui bernama Tetty Yunita Simamora (59), seorang wiraswasta, ditemukan meninggal dunia di dalam kamarnya pada Senin pagi (27/01/2025).

Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, menjelaskan bahwa kejadian ini terungkap setelah saksi Aminah Ariani Rumahorbo, yang tinggal serumah dengan korban, merasa curiga karena korban tidak terlihat sejak pukul 11.00 WIB sehari sebelumnya.

“Korban diketahui mengunci diri di dalam kamar, dan setelah berulang kali dipanggil namun tidak ada respons, saksi melaporkan ke Kepling setempat,” ujar AKP Verry.

Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Polsek Tanah Jawa yang dipimpin IPTU Safrizal bersama Unit Reskrim segera menuju lokasi. Setelah melakukan pendobrakan pintu kamar, korban ditemukan dalam kondisi terbujur kaku.

Tim medis dari Puskesmas Tanah Jawa yang dipimpin oleh Masda Siagian melakukan pemeriksaan awal dan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Dari hasil visum luar, tidak ada indikasi kekerasan. Keluarga korban juga mengonfirmasi bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung dan lambung akut,” tambah AKP Verry.

Kapolsek Tanah Jawa, KOMPOL Asmon Bufitra, S.H., M.H., melalui Kasi Humas, menyampaikan bahwa pihak keluarga telah membuat pernyataan resmi menolak autopsi karena menduga kematian korban disebabkan oleh penyakit yang dideritanya.

Meski dugaan awal mengarah pada kematian alami, Polsek Tanah Jawa tetap melakukan langkah-langkah penyelidikan mendalam.

“Kami telah melakukan olah TKP secara menyeluruh, berkoordinasi dengan Kepling, serta mengumpulkan keterangan dari para saksi untuk memastikan tidak ada unsur lain dalam kejadian ini,” tegas AKP Verry.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi dan menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait peristiwa ini.

“Kami berharap masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang,” tutup AKP Verry.

Kasus ini telah dicatat dalam Laporan Polisi Nomor LP-A/04/I/2025, dan penyelidikan masih terus dilakukan untuk melengkapi berkas perkara.

Sumber : Metro Tabagsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *