Pengunjung Wisata Di Tapsel Membludak Mengakibatkan Arus Lalin Begerak Lambat

http://www.kiispadangsidimpuan.com TAPANULI SELATAN.

Pada H+2 lebaran idul fitri, Selasa (03/05/2022) jumlah pengunjung di lokasi objek wisata aek sijorni, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumut , Membludak.

Ismail (35) salah satu pengunjung ketika dihubungi melalui sambungan seluler, Jakarta, Selasa (03/05/2022) “mengatakan ia bersama keluarganya , Selasa (03/05/2022) sekitar pukul 12.00 tiba silokasi wisata aek sijorni.

Namun ada yang berbeda pada kali ini dimana jumlah pengunjung begitu juga jumlah kendaraan baik roda dua, empat kemungkinan tempat parkir yang tersedia tidak dapat menmpung kendaraan pengunjung”ujarnya.

“Dimana kita ketahui bahwa pintu masuk lokasi wisata aek sijornih ini berada dipinggir jalan lintas sumatera (jalinsum) dari banyaknya jumlah kendaraan pengunjung sehingga mengakibatkan akses transportasi bergerak lambat dan dapat diperkirakan antrian kendaraan mencapai lebih kurang Satu Kilometer”bebernya.

Meskipun jumlah kendaraan sangat padat dan membuat antrian yang panjang namun arus lalu lintas di jalinsum ini masih dapat bergerak meskipun lambat, menurut saya ini kemungkinan juga disebabkan tempat parkir tidak mampu menampung jumlah kendaraan pengunjung sehingga bibir jalan raya Jalinsum terpakai buat parkir kendaraan pengunjung, akibatnya arus lalu lintas terganggu” tegasnya.

Saat ditanya perkiraan berapa banyak jumlah pengunjung, Ia menjelaskan sesuai keterangan dari petugas penjaga pintu masuk aek sijornih diperkirakan lebih dari seribu jiwa dan menurut saya mungkin ini disebabkan juga akan banyaknya jumlah pemudik tahun ini dari pada tahun sebelumnya.

hal ini karena sdh ada nya pelonggaran PPKM covid 19 dan tidak adanya penyekatan dan putar balek kendaraan bagi pemudik yang penting tetap menerapkan prokes dan adanya rekomendasi “PEDULI LINDUNGI” meskipun begitu arus lalu lintas tetap dapat berjalan berkat kerjasama perugas dari TNI, Polri, Dishub yang ada di lokasi objek wisata aek sinjorni “katanya

“Pastinya arus lalin tetap bergerak meskipun lambat, berdasarkan yang saya lihat sendiri petugas gabungan dari Kepolisian ,TNI, Dishub dan Satpol PP masih berjibaku mangatur arus lalu lintas meskipun tampak kewalahan” tutupnya.

Hingga berita ini dimuat ,awak media dimensinews belum berhasil mendapatkan keterangan dari petugas terkait.(Mansur Lubis)